Berbagai Tipe Data Algoritma Pemrograman Komputer

Dalam algoritma dikenal dua istilah yang akan sering disebutkan nantinya, yaitu variabel dan tipe data. Sebelum mengenal lebih jauh tentang tipe data kita harus mengenal terlebih dahulu apa itu variabel. Karena dalam menggunakan tipe data maka variabel ini nanti akan dijadikan wadahnya untuk menampung tipe data-tipe data yang ada. Variabel sendiri adalah suatu pengenal (identifier) yang digunakan untuk mewakili suatu nilai tertentu di dalam (proses) program yang nilainya  bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan. Variabel sendiri adalah penampung untuk tipe data di algoritma. Bila dianalogikan variabel adalah gelas maka tipe data adalah air yang ada di dalam gelas, entah itu air putih, air kopi atapun air kobokan, itulah variabel. 

Begitu juga di algoritma atau bahasa pemrograman, untuk memproses suatu kasus masalah secara terkomputerisasi menggunakan bahasa pemrograman, sebelum masalah tersebut dapat diproses kita harus mendeklarasikan variable dan tipe datanya yang dapat membantu pemecahan kasus tersebut.

Variable memiliki nama dan nama dari suatu variable dapat ditentukan sendiri oleh pemrogram dengan aturan sebagai berikut :

1. Nama variable bisa menggunakan gabungan huruf dan angka, tapi namanya tidak boleh didaului oleh angka.
2. Penamaan variable tidak boleh mengandung spasi.
3. Tidak boleh mengandung symbol-simbol khusus, kecuali garis bawah (underscore _). Yang termasuk symbol khusus yang tidak diperbolehkan antara lain : $, ?, %, #, !, &, *, (, ), -, +, dsb.
4. Panjangnya bebas, tetapi hanya 32 karakter pertama yang terpakai.

Untuk tipe data sendiri adalah jenis data atau nilai yang dapat ditampung dan diolah oleh sebuah variabel

Tipe data ada dua tipe, yaitu tipe data standar dan tipe data terstukrur. Tipe data standar adalah tipe data dasar yang sering digunakan dalam pemrograman atau biasanya disebut dengan tipe data primitif.

Sedangkan tipe data tersturktur adalah tipe data yang dapat digunakan untuk menampung beberapa tipe data pada sebuah variabel. Sehingga saling berhubungan dan dapat disusun dalam satu struktur.

Tipe Data Standar :

1. Tipe data Bilangan Bulat (integer). Contohnya bilangan 0, 1, 2, -4 dst.
2. Tipe data Bilangan Real. Contohnya bilangan 0.1 (nol koma satu), 0.44 (nol koma empat empat), -3.22 (minus tiga koma dua dua) dst.
3. Tipe data Karakter (char). Char sendiri adalah tipe data yang hanya bisa diisi dengan 1 karakter saja. Contohnya adalah a, b, c, s, u, dsb.
4. Tipe data String. Tipe data ini adalah tipe data yang bisa menampung banyak karakter sekaligus. Contohnya adalah : buah, kucing, meja, dsb
5. Tipe data Boolean. Tipe data boolean merupakan tipe data yang hanya mempunyai dua nilai yaitu true atau false (benar atau salah). Pada beberapa bahasa pemograman nilai true bisa digantikan 1 (angka satu) dan nilai false digantikan 0 (angka nol). Sudah pasti contohnya adalah true dan false
   

Tipe Data Terstruktur

1. Tipe data Array, adalah  kumpulan variabel dengan tipe data yang sama dan memiliki index
2. Tipe data Record, adalah kumpulan variabel dengan tipe data yang berbeda-beda
3. Tipe data File, adalah tipe data yang digunakan untuk menyimpan file
4. Tipe data Set, adalah tipe data yang berisi kumpulan nilai
5. Tipe data Pointer, adalah tipe data untuk menyimpan alamat memori

Untuk latihan secara individu kalian, silahkan cari contoh untuk tipe data terstruktur masing-masing satu buah. Materi ini juga bisa kalian unduh dan kalian pelajari secara luring (offline) dengan cara klik disini.