Pada semester pertama di tahun ajaran baru ini, kalian yang sekarang berada di kelas XII akan bertemu kembali dengan mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahan yang akan membahas tentang Produk nonpangan dari Tanaman herbal. Sebelum jauh melangkah ke dalam materi yang ada pada tulisan ini akan dibahas terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan Produk nonpangan dan Tanaman Herbal.
Photo by Chinh Le Duc on Unsplash |
Produk Nonpangan
Pertama mari kita pelajari terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan Produk nonpangan. Produk nonpangan adalah berbagai jenis produk selain makanan yang diproduksi dari pengolahan bahan mentah nonpangan. Terkait dengan penggunaannya, produk nonpangan memiliki peran yang lebih luas dibandingkan dengan produk pangan. Produk pangan digunakan untuk memenuhi nutrisi tubuh manusia, sementara produk nonpangan memiliki berbagai fungsi yang mencakup kebutuhan sehari-hari dan mendukung berbagai sektor industri. Namun pada materi ini kita akan membahas produk nonpangan yang berasal dari tanaman herbal saja, tidak membahas produk nonpangan dari bahan baku yang lainnya.
Menurut Spector (1985 dalam Malonda, 2011), produk olahan nonpangan mencakup semua hasil pertanian yang tidak langsung dikonsumsi oleh manusia, tetapi memiliki nilai ekonomi dan manfaat lainnya
Produk nonpangan adalah segala macam produk selain makanan
Menurut beberapa ahli seperti Prof. Dr. Ir. Budiono, MS. dalam bukunya "Teknologi Pengolahan Produk Olahan Hasil Peternakan" menyatakan bahwa produk olahan nonpangan memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan dapat menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat.
Sedangkan menurut Dr. Ir. Sri Mulyati, M.Si. dalam jurnalnya "Pengembangan Produk Olahan Hasil Pertanian untuk Meningkatkan Nilai Tambah" mengungkapkan bahwa diversifikasi produk olahan hasil pertanian dapat meningkatkan daya saing produk di pasaran.
Terakhir menurut Ir. Hartadi, MT. dalam makalahnya "Peran Industri Produk Olahan Nonpangan dalam Meningkatkan Ekonomi Nasional" menjelaskan bahwa industri produk olahan nonpangan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Tanaman Herbal
Tanaman herbal, atau biasa dikalangan kita lebih dikenal dengan istilah tanaman obat, merupakan kelompok tumbuhan yang memiliki khasiat penyembuhan dan telah lama dimanfaatkan oleh manusia untuk menjaga kesehatan dan mengobati berbagai penyakit.
Photo by PhotoMIX on Pexel |
Herbal telah lama digunakan dalam praktik kesehatan dan pengobatan. Herbal sering digunakan dalam bentuk segar, sebagai bumbu dapur. Namun, banyak di antaranya dikeringkan dan diawetkan untuk digunakan pada suatu keadaan tertentu. Herbal, dalam kata bahasa Inggris “herb”, dalam bahasa Sanskerta “bharb,” yang berarti “untuk dimakan” (Luchman, 2015). Beberapa jenis tanaman herbal, antara lain: cengkih, jahe, kapulaga, kayu manis, pala, merica, vanili, sereh, kunyit, adas, manggis, dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah beberapa defini dari tanaman herbal:
- Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), herbal diartikan sebagai tanaman yang berkhasiat obat.
- Menurut Dr. James A. Duke dalam bukunya "The Green Pharmacy", herbal didefinisikan sebagai tanaman yang digunakan untuk penyembuhan atau pemeliharaan kesehatan manusia.
- Dikutip dari halodoc.com Tanaman herbal adalah tumbuhan yang dipercaya memiliki berbagai kandungan vitamin dan mineral. Tujuannya yakni membantu mengatasi berbagai keluhan kesehatan. Ada berbagai bagian tanaman yang bisa digunakan sebagai obat herbal, mulai dari daun, akar, hingga bunganya.
Terdapat berbagai macam tanaman herbal yang sangat beragam, dengan jumlah spesies mencapai lebih dari 200.000 di berbagai penjuru dunia. Di Indonesia sendiri, terdapat beragam tanaman herbal yang melimpah, dengan kemungkinan mencapai 7.000 jenis. Tingginya kekayaan hayati tanaman herbal membuat Indonesia menjadi salah satu negara yang kaya akan keanekaragaman hayati tumbuhan obat.
Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa Produk Nonpangan dari Tanaman Herbal adalah olahan yang berasal dari tanaman herbal yang fungsinya bukan untuk dikonsumsi namun tetap memberikan manfaat bagi penggunanya.
Sedangkan untuk manfaat dari tanaman herbal sendiri bisa dibedakan menjadi 4, yaitu:
- Untuk Menjaga kesehatan: Tanaman herbal seperti jahe, kunyit, dan temulawak dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, melancarkan pencernaan, dan menjaga kesehatan organ tubuh lainnya.
- Untuk Mengobati penyakit: Tanaman herbal seperti lidah buaya, sambiloto, dan meniran dapat digunakan untuk mengobati berbagai penyakit, seperti batuk, pilek, diare, dan diabetes.
- Untuk Meredakan nyeri: Tanaman herbal seperti pepermint, lavender, dan chamomile dapat membantu meredakan nyeri otot, sendi, dan sakit kepala.
- Untuk Meningkatkan kualitas hidup: Tanaman herbal seperti ginseng, ginkgo biloba, dan echinacea dapat membantu meningkatkan kualitas hidup dengan meningkatkan energi, stamina, dan fokus.
0 comments
Barangkali ada kekurangan dari tulisan ini silahkan tambahkan di kolom komentar untuk berdiskusi.